Gedung Balai Kota Jakarta yang berada di Jl. Medan Merdeka Selatan merupakan sebuah bangunan kuno bergaya Tuscan dari abad ke-19 yang dahulu merupakan tempat tinggal Burgemeester (walikota) sekaligus Kantor Pemerintahan Kota Jakarta. Gedung itu menjadi Balai Kota setelah walikota saat itu menempati kediaman resminya di Jl. Suropati No.7, Jakarta Pusat, sekarang rumah dinas Gubernur DKI Jakarta.
Gedung Balai Kota yang asli adalah bangunan yang sekarang ditempati oleh Museum Fatahillah (Museum Sejarah Jakarta) di kawasan Kota Tua, Kota, Jakarta Barat.
Ketika Kota Batavia dimekarkan ke arah selatan, pada tahun 1913 Kantor Balai Kota (Stadhuis) pindah ke Jl. Tanah Abang Barat No. 35, dan pada tahun 1919 pindah ke Jl. Medan Merdeka Selatan No. 8-9, Jakarta Pusat, di tempat yang sekarang ini.
Di jaman kolonial, bangunan No.8 merupakan kantor dan rumah dinas Residen Jawa Barat, dan bangunan No.9 menjadi kantor Gemeente Batavia dan rumah dinas Burgemeester. Pada 1 Oktober 1926 kantor Gemeente Batavia berubah menjadi kantor Stads Gemeente Batavia hingga pecah perang Pasifik dan tentara Jepang menduduki Hindia Belanda.
Jepang memakai Gedung Balai Kota sebagai kantor Jakarta Tokubetsusi (kota istimewa) yang dikepalai oleh sityoo (walikota). Di masa republik, Gedung Balai Kota Jakarta disebut Balai Agung, sebagai kantor walikota pertama yaitu Suwiryo.
Pada tahun 1961 terbit Keputusan Presiden yang mengganti Kotapraja Jakarta Raya menjadi Pemerintah DKl Jakarta yang dikepalai oleh seorang gubernur.
Bangunan di Jl. Medan Merdeka Selatan No.9 kemudian dibongkar dan berdiri bangunan bertingkat bernama kompleks Balai Kota, sementara yang ada di Jl. Medan Merdeka Selatan No.8 masih tetap dipertahankan hingga sekarang.
Di jaman pemerintahan Ir. Basuki (Ahok) Tjahaja Purnama, di dalam kompleks Balai Kota telah didirikan Masjid Fatahillah. Atas inisiatif Ahok juga dibuka Wisata Balai Kota sejak 11 September 2015.
Alamat Gedung Balai Kota Jakarta ada di Jl. Medan Merdeka Selatan No.8, Jakarta Pusat. Lokasi GPS : -6.1809716, 106.8289626, Waze. Jam buka : Sabtu dan Minggu 09.00 - 17.00 WIB, dan untuk area luar pukul 09.00 - 20.00. Harga tiket masuk : Gratis. Rujukan : Hotel di Jakarta Pusat, Hotel Melati di Jakarta Pusat, Peta Wisata Jakarta Pusat, Peta Wisata Jakarta, Rute Lengkap Jalur Busway TransJakarta, Tempat Wisata di Jakarta, Tempat Wisata di Jakarta Pusat.
Gedung Balai Kota yang asli adalah bangunan yang sekarang ditempati oleh Museum Fatahillah (Museum Sejarah Jakarta) di kawasan Kota Tua, Kota, Jakarta Barat.
Ketika Kota Batavia dimekarkan ke arah selatan, pada tahun 1913 Kantor Balai Kota (Stadhuis) pindah ke Jl. Tanah Abang Barat No. 35, dan pada tahun 1919 pindah ke Jl. Medan Merdeka Selatan No. 8-9, Jakarta Pusat, di tempat yang sekarang ini.
Di jaman kolonial, bangunan No.8 merupakan kantor dan rumah dinas Residen Jawa Barat, dan bangunan No.9 menjadi kantor Gemeente Batavia dan rumah dinas Burgemeester. Pada 1 Oktober 1926 kantor Gemeente Batavia berubah menjadi kantor Stads Gemeente Batavia hingga pecah perang Pasifik dan tentara Jepang menduduki Hindia Belanda.
Jepang memakai Gedung Balai Kota sebagai kantor Jakarta Tokubetsusi (kota istimewa) yang dikepalai oleh sityoo (walikota). Di masa republik, Gedung Balai Kota Jakarta disebut Balai Agung, sebagai kantor walikota pertama yaitu Suwiryo.
Pada tahun 1961 terbit Keputusan Presiden yang mengganti Kotapraja Jakarta Raya menjadi Pemerintah DKl Jakarta yang dikepalai oleh seorang gubernur.
Bangunan di Jl. Medan Merdeka Selatan No.9 kemudian dibongkar dan berdiri bangunan bertingkat bernama kompleks Balai Kota, sementara yang ada di Jl. Medan Merdeka Selatan No.8 masih tetap dipertahankan hingga sekarang.
Di jaman pemerintahan Ir. Basuki (Ahok) Tjahaja Purnama, di dalam kompleks Balai Kota telah didirikan Masjid Fatahillah. Atas inisiatif Ahok juga dibuka Wisata Balai Kota sejak 11 September 2015.
Alamat Gedung Balai Kota Jakarta ada di Jl. Medan Merdeka Selatan No.8, Jakarta Pusat. Lokasi GPS : -6.1809716, 106.8289626, Waze. Jam buka : Sabtu dan Minggu 09.00 - 17.00 WIB, dan untuk area luar pukul 09.00 - 20.00. Harga tiket masuk : Gratis. Rujukan : Hotel di Jakarta Pusat, Hotel Melati di Jakarta Pusat, Peta Wisata Jakarta Pusat, Peta Wisata Jakarta, Rute Lengkap Jalur Busway TransJakarta, Tempat Wisata di Jakarta, Tempat Wisata di Jakarta Pusat.
Sponsored Link
Sponsored Link
Sponsored Link
Bagikan ke:
Facebook, Twitter, WhatsApp, Telegram, Email. Print!.