Banyumas, Bumi Perkemahan, Jawa Tengah, Kalibagor

Bumi Perkemahan Kendalisada Kalibagor

Cukup lama saya mampir di Bumi Perkemahan Kendalisada Banyumas ketika berkunjung beberapa bulan lalu. Sebagian karena masih pagi sehingga belum begitu panas, sebagian lagi karena area Bumi Perkemahan Kendalisada memang sangat luas, sekitar 20 ha, dan juga karena agak lama berbincang dengan salah seorang penjaga.

Dari arah Purwokerto, jalan masuk ke perkemahan berada 100 meter setelah SMK Negeri I Kalibagor, di kanan jalan. Lokasi Bumi Perkemahan masuk wilayah Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, berjarak 12,6 km atau 26 menit perjalanan dari Alun-alun Purwokerto. Bumi Perkemahan lazimnya berada di tempat yang sejuk luas, biasanya di perbukitan, dengan pepohonan rimbun, dan sumber air yang mencukupi. Bumi Perkemahan Kendalisada memenuhi kelaziman itu, dalam hal keluasan tempatnya yang ada di perbukitan, hanya saja pepohonannya agak kurang subur, dan ada sejumlah hal yang perlu diperbaiki.

Selain gedung serbaguna seluas 200 m2, di Bumi Perkemahan Kendalisada juga terdapat asrama seluas 120 m2, dan ruang kantor seluas 100 m2. Di ruang itu saya sempat berbincang dengan seorang petugas. Di sebelah kanan pendopo terdapat warung sederhana yang menyediakan minuman panas bagi pengunjung, serta jajanan ringan, dan mie rebus.

bumi perkemahan kendalisada Kalibagor banyumas

Gerbang masuk ke kompleks Bumi Perkemahan Kendalisada ketika seorang petugas kebersihan tengah membersihkan jalanan dengan perangkat sapu lidinya. Tidak terlihat ada penjaga di sana, dan kamipun langsung masuk ke dalam kompleks mengikuti alur jalan beraspal yang kondisinya masih cukup baik, melewati area pembibitan pohon dan kawasan hutan yang kelihatan relatif muda.

Setelah 200 meter kemudian terlihatlah gapura kedua yang berbentuk candi bentar, serta sebuah pendopo berbentuk joglo berukuran cukup besar di sisi sebelah kanan belakangnya. Candi bentar adalah bentuk gapura bayangan cermin yang bagian atasnya tidak terhubung, biasanya memisahkan bagian luar dengan bagian tengah bangunan.

Meskipun saat itu suasananya tidak begitu ramai dan tidak ada pula rombongan orang yang sedang berkemah di Bumi Perkemahan Kendalisada, namun terlihat ada beberapa orang pria yang tengah duduk-duduk di tepian pendopo ketika kami tiba. Tak jelas siapa mereka, karena saya tak menyapa dan menanyakannya. Mungkin penduduk sekitar, mungkin pula pejalan yang mampir untuk sejenak beristirahat.

Saya hanya sempat melihat dari jauh Danau Bumi Perkemahan Kendalisada yang airnya berwarna kehijauan. Danau itu baru kelihatan setelah saya masuk beberapa puluh langkah ke dalam hutan pinus, tanpa adanya jalan setapak yang jelas. Lantaran terlihat masih cukup jauh dan sepi, saya mengurungkan niat untuk mendekati danau dan kandang rusa

bumi perkemahan kendalisada Kalibagor banyumas

Gapura candi bentar, dan pohon beringin yang berada di depan pendopo Bumi Perkemahan Kendalisada yang meskipun belum terlalu besar namun cukup membantu memberi keteduhan bagi pengunjung. Seorang petugas kebersihan tampak tengah membersihkan daerah sekitar candi bentar dengan sapu lidinya. Sebuah indikasi yang cukup baik.

Area Bumi Perkemahan Kendalisada yang sangat luas ini memang membutuhkan cukup banyak orang untuk menjaga dan merawatnya. Di sekitar area ini terdapat tengara yang menandai peresmian Gedung Lembaga Cadika "Kendalisada" oleh Gubernur Jawa Tengah Soepardjo pada 28 Oktober 1982, dan di sebelah kiri dinding candi bentar, terdapat tulisan Tri Satya.

Tri Satya
Demi kehormatanku aku berjanji akan bersungguh-sungguh
  1. Menjalankan kewajibanku terhadap Tuhan dan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan menjalankan Pancasila
  2. Menolong sesama hidup dan mempersiapkan diri membangun masyarakat
  3. Menepati Dasa Darma

Dasa Darma adalah ketentuan moral bagi anggota Pramuka. Teks Dasa Darma ditulis pada dinding candi bentar sebelah kanan. Ada pula relief Hanoman dan seorang ksatria melempar lembing. Hanoman mengasuh Pandawa ketika menjadi bagawan di pertapaan Kendalisada. Nama pertapaan Hanoman itulah yang digunakan sebagai nama bumi perkemahan ini.

Jalan menuju ke bagian tengah Bumi Perkemahan Kendalisada, berhias pohon bercabang indah namun tengah meranggas. Di sebelah kanan, di lembah, adalah lapangan luas yang bisa digunakan sebagai lapangan bola ataupun kegiatan berkelompok lainnya. Bangunan yang terlihat di ujung jalan adalah masjid, yang sayangnya saat itu dalam keadaan rusak.

Saat itu musim penghujan belum tiba sehingga kawasan ini terlihat gersang. Kami kemudian naik kendaraan melewati masjid untuk melihat kandang rusa serta danau di bagian tengah Bumi Perkemahan Kendalisada. Kami berhenti dekat tebing yang semula saya kira bukit kapur, namun ternyata tebing itu dilapis bahan semacam terpal tebal namun kaku.

Dari perbincangan dengan petugas, kendala terbesar di Bumi Perkemahan Kendalisada Banyumas adalah air. Usaha memang telah dilakukan untuk menemukan sumber air, namun sejauh itu belum memberi hasil memuaskan.

Tanpa ketersediaan air memadai, tentu menyusahkan bagi para pengunjung. Semoga saja kendala itu telah bisa teratasi agar nantinya bumi perkemahan ini bisa mendekati kenyamanan di Bumi Perkemahan dan Graha Wisata Cibubur.


Bumi Perkemahan Kendalisada Banyumas

Alamat : Desa Kaliori, Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas. Lokasi GPS : -7.489452, 109.295672, Waze. https://www.aroengbinang.com/p/foto-perkemahan-kendalisada-1.htmlHotel di Purwokerto, Hotel di Baturraden, Tempat Wisata di Banyumas, Tempat Wisata Kuliner Banyumas, Peta Wisata Banyumas.


Bagikan ke:
Facebook, Twitter, WhatsApp, Telegram, Email. Print!.

, seorang pejalan musiman dan penyuka sejarah. Penduduk Jakarta yang sedang tinggal di Cikarang Utara. Traktir BA secangkir kopi. Secangkir saja ya! Agustus 24, 2019.