Foto Tinutuan WakekeSponsored Link

Tinutuan, bubur khas Manado yang dibuat dari labu merah, beras, dan singkong, serta daun bayam, kangkung, atau daun gedi yang hanya bisa ditemukan di Manado. Buat lidah saya, campuran bumbu dan isi buburnya masih belum bisa diterima dengan baik. Lidah Jawa cenderung bisa menerima dengan mudah makanan yang manis dan sedikit asin, meski setelah merantau lama selera itu bisa berubah.



Tempe goreng garing yang berukuran cukup panjang, sangat nikmat disantap saat masih panas. Bentuk tempe goreng seperti ini baru saya jumpai di Tinutuan Wakeke. Di restoran yang ramai, tempenya biasanya segar dan selalu baru, oleh karena itu enak.



Mie Cakalang, salah satu makanan yang kami cicipi siang itu, dengan rasa yang nikmat pedas, agak pedas buat lidah saya. Mie Cakalang ini adalah makanan yg sangat populer dan bisa ditemukan dimana-mana di Manado.



Bihun Dego-Dego di Tinutuan Wakeke yang dipotret ketika sudah keburu disantap sebagian, namun belum sampai ludas habis dimakan. Makanan bihun ini juga enak sebagai teman untuk makanan lainnya. Yang juga saya sukai ketika makan di rumah makan Manado adalah karena biasanya mereka menyediakan klapertart yang sedap.

Tinutuan Wakeke Manado

Sponsored Link