Foto Masjid Muhammad Cheng Ho 1

Tengara nama Masjid Muhammad Cheng Ho di atas lorong masuk ditulis dalam huruf Latin dan Tionghoa. Di atasnya ada huruf Arab dalam bentuk kaligrafi yang berbunyi "Allah" dan "Muhammad". Adalah adanya dua buah hiasan kaligrafi dalam huruf arab pada kedua sisi dinding luar yang membedakan Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya dengan sebuah kelenteng, yang dicirikan dengan bentuk dan warna bangunan yang khas.

Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya

Adalah dua hiasan kaligrafi huruf arab pada kedua sisi dinding luar yang membedakan Masjid Cheng Hoo Surabaya dengan sebuah kelenteng, yang lazimnya dicirikan dengan bentuk dan warna bangunan yang khas.

Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya

Bagian dalam Masjid Cheng Hoo bisa dilihat pada foto di atas. Masjid Cheng Hoo dengan luas 231 m2 ini dibangun dikompleks PITI (Persatuan Islam Tionghoa Indonesia, atau Pembina Iman Tauhid Islam), memakai rancangan arsitektur Masjid Niu Jie di Beijing (dibangun pada 996) sebagai acuan.

Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya

Bagian mihrab Masjid Muhammad Cheng Ho dengan huruf Allah dalam aksara Arab menempel pada dinding ruang imam. Masjid yang luasnya 231 m2 ini dibangun di kompleks PITI (Persatuan Islam Tionghoa Indonesia, dulu Pembina Iman Tauhid Islam), dengan memakai rancangan arsitektur Masjid Niu Jie di Beijing yang dibangun pada tahun 996 sebagai acuan.

Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya

Bentuk segi delapan yang mengelilingi lampu-lampu kristal pada bagian tengah Masjid Cheng Hoo, tempat dimana kubah masjid biasanya berada, melambangkan filosofi Pat Kwa Cina, simbol keberuntungan dan kejayaan.

Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya

Sebuah relief pada dinding menggambarkan kapal Laksamana Cheng Ho yang terletak di sayap kanan Masjid Muhammad Cheng Ho. Relief ini merupakan karya Abadaeng, seorang seniman setempat yang lahir di Sulawesi. Lokasi masjid yang tak terlalu besar namun cantik ini letaknya berada di seberang gedung sebuah rumah sakit swasta di Surabaya.

Masjid Muhammad Cheng Ho Surabaya

©2021 Ikuti