Foto Hok Ling Bio Kudus 1

Altar sembahyang bagi Dewi Kwan Im Posat dengan sejumlah rupang diletakkan di sana, satu diantaranya dalam wujud seorang dewi cantik dan berwajah lembut. Sama halnya di altar sebelumnya, tiang sebelah kiri juga dililit burung Hong (Feng huang). Kepala burung Hong konon melambangkan kebajikan, sayapnya simbol tanggung jawab, punggungnya lambang perbuatan baik, dadanya simbol kemanusiaan, dan perutnya melambangkan sifat terpercaya.

kelenteng hok ling bio kudus

Altar sembahyang bagi Kwan Tee Koen atau Kwan Seng Tee Kun atau Kwan Kong, yang juga diapit oleh burung Hong dan naga. Kwan Kong yang hidup di jaman Sam Kok (Tiga Negara) adalah jenderal perang yang dipuja karena sifat kepahlawanannya. Ia rendah hati, setia, patriot, dan setiap tindakannya berpegang teguh pada ajaran pribadi yang luhur. Pengikut Buddha Mahayana menyebutnya sebagai Kwan Tee Pou Sat atau Ka Lam Pou Sat.

kelenteng hok ling bio kudus

Sebagaimana umumnya kelenteng, di teras bagian depan terdapat hiolo Thian berkaki tiga bertulis nama kelenteng. Hiolo ini indah lantaran ketiga kakinya merupakan badan ular naga dengan kepalanya ada di bawah.

kelenteng hok ling bio kudus

Sebuah piagam atau prasasti yang diterbitkan oleh Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Buddha pada 8 Agustus 2013, yang menyebut Kelenteng Hok Ling Bio sebagai Tempat Ibadat Tridharma dan beralamat di Jl Madurekso No. 02, Kudus.

kelenteng hok ling bio kudus

Pandangan lebih delat pada meja dimana terdapat hiolo berbentuk trapesium terbalik. Hiolo adalah tempat menancapkan batang hio setelah digunakan untuk sembahyang. Bumbung yang di sebelah kanan adalah ciamsi untuk obat.

kelenteng hok ling bio kudus

©2021 Ikuti