Sudut pandang pada lorong yang indah. Membayangkan Gua Jatijajar pada kondisi aslinya mungkin akan jauh lebih menarik dan mengesankan, tanpa distraksi patung-patung yang hanya menjadi pemanis tanpa alur cerita yang bisa dipahami.
Bagian gua yang menurun diantara tebing kapur yang cukup tinggi. Tidak semua orang berpikiran sama tentamg bagaimana mengelola kekayaan alam yang langka seperti ini. Perubahan yang merusak keaslian Gua Jatijajar ternyata mendatangkan pengunjung lebih banyak ketimbang Gua Petruk yang masih dipertahankan keasliannya.
Bagian dinding kapur Gua Jatijajar dengan sejumlah stalaktit yang masih elok untuk dilihat. Bentuk dinding dan relung semacam ini menjadi kelebihan dari Gua Jatijajar yang sebaiknya dipertahankan keasliannya.
Benda-benda hitam yang menempel pada langit gua adalah sebagian kelelawar yang menghuni Gua Jatijajar. Entah mereka masih kenyang sehingga tidak keluar mencari makan, atau telah pulang mendahului rombongannya.
Sponsored Link