Deretan paling bawah merupakan penggambaran kisah berasal dari ceritera Tantri (kisah kehidupan binatang), deret kedua adalah penggambaran cerita Bima Swarga dalam Swargarakanaparwa, sedangkan deret ketiga dari cerita Bagawan Kasyapa.
Lukisan kamasan langit-langit Bale Kerta Gosa ini seluruhnya ada enam deret, dengan deret keempat diambil dari Lontar Palalindon, tanda-tanda dan makna mitologis gempa bumi, deret kelima kelanjutan kisah Bima Swarga.
Sponsored Link