Tulisan ini merupakan catatan awal Tempat Wisata di Lombok. Pulau Lombok terbagi dalam wilayah Lombok Barat, Lombok Timur, Lombok Utara, dan Lombok Tengah, semuanya bagian dari Provinsi Nusa Tenggara Barat. Letak Pulau Lombok berdekatan dengan Pulau Bali.
Tulisan Tempat Wisata di Lombok dan peta wisata Lombok ini akan diperbarui ketika informasi yang lebih baru telah diperoleh. Anda bisa berbagi catatan perjalanan dan membantu memajukan wisata Indonesia dengan menulis Travelog tentang tempat-tempat wisata yang telah anda kunjungi.
Setinggi 40 m di Desa Kembang Kuning, Sikur, di kaki Gunung Rinjani pada 600-1000 mdpl, dengan panorama hutan dan kawanan monyet, airnya dipercaya bisa menyembuhkan penyakit.
2. Air Terjun Benang Stokel
Setinggi 20 m di Desa Aik Berik, Batukliang Utara, 22 Km dari Kota Praya, yang dipercaya airnya bisa menyembuhkan penyakit, ada warung, penginapan di rumah penduduk.
3. Air Terjun Benang Kelambu
Setinggi 35 m, 1 Km dari Air Terjun Benang Setokel, ditempuh dengan naik kendaran atau berjalan kaki lewat jalan setapak melewati hutan yang dihuni kawanan kera ekor panjang.
4. Air Terjun Kerta Gangga
Dusun Kerta, Desa Genggelang, Gangga, Lombok Utara, 15 Km dari Bangsal, yang bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan roda dua, roda empat, atau pun dengan cidomo.
5. Air Terjun Mayung Putek
Di Sembalun, Lombok Timur, airnya turun langsung dari Gunung Rinjani, sehingga airnya yang berwana keputihan itu dipercaya bisa menyembuhkan bebagai penyakit kulit.
6. Air Terjun Otak Kokoq Joben
Desa Montong Betok, Montong Gading, berbatasan dengan Taman Nasional Gunung Rinjani, airnya juga dipercaya bisa menyembuhkan penyakit; ada tempat beristirahat.
7. Air Terjun Sindang Gile
Setinggi 40 meter di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok, di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, sekitar 52 Km dari Bangsal, dengan menuruni sekitar 200 lebih anak tangga.
8. Air Terjun Tiu Kelep
Setinggi 30 meter yang juga berada di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, dimana di di sekitar lokasi terdapat penginapan, restoran, dan fasilitas penunjang lainnya.
9. Air Terjun Tiu Pupus
Setinggi 50 m dengan genangan air sedalam 20 m, yang berada di Dusun Kerurak, Desa Genggelang, Lombok Utara, sekitar 2,5 Km dari Jalan Raya Lendang Bagian.
10. Air Terjun Tiu Teja
Lokasinya berada di hutan Desa Santong, Kecamatan Kayangan, sekitar 35 Km dari Bangsal, Lombok Utara, ada kera hitam, berbagai jenis burung, kupu-kupu dan satwa lainnya.
11. Anyaman Lontar Suradadi
Desa Suradadi, Terara, sekitar 25km dari kota Selong, Lombok Timur, dengan bahan daun lontar berasal dari pulau Sumbawa, yang dikerjakan oleh wanita dan anak-anak.
12. Bangsal
Merupakan sebuah dermaga umum yang menghubungkan pulau Lombok dengan Gili Air, Gili Meno, Gili Trawangan, dan merupakan tempat snorkeling dan menyelam.
13. Bau Nyale
Merupakan tradisi tahunan suku Sasak; Nyale adalah binatang laut yang digunakan sebagai jajanan, ditaburkan ke sawah untuk kesuburan, obat kuat dan penggunaan magis lainnya.
14. Bendungan Pengga
Desa Pelambik, Praya Barat, Lombok Tengah, yang diresmikan pada 16 Oktober 1994, yang digdigunakan sebagai irigasi pertanian seluas 3.589 ha serta pembangkit listrik PLTA.
15. Bendungan Batujai
Desa Batujai, Kecamatan Praya Barat, sekitar 5 Km dari Kota Praya, Lombok Tengah, dimana tersedia tempat untuk memancing serta warung.
16. Desa Loyok
Desa Loyok, Kecamatan Sikur, 14 km dari Kota Selong, penghasil kerajinan bambu untuk keperluan sehari-hari, juga dijadikan sebagai cinderamata.
17. Desa Sapit
Kecamatan Swela, Lombok Timur, 65 km dari Kota Selong, dengan panorama persawahan dan pegunungan, Samudera Indonesia dan Selat Alas, dan puncak Gunung Rinjani.
18. Dusun Senanti
Kerajinan patung unik, menyerupai patung Asmat, di Desa Sukaraja, Jerowaru, 25 Km dari Kota Selong, Lombok Timur, dengan Kayu Lian, Mahoni, Bajur dan Kayu Jati.
19. Gendang Beleq
Berupa orkestra dengan gendang beleq, gendang kodeq, reog untuk melodi, perembak beleq dan petuk, perembak kodeq, gong besar, gong penyentak, gong oncer dll.
20. Gili Air
Berpasir putih yang ukuran pulaunya terkecil di Lombok Utara, dicapai 25 menit dari Pelabuhan Bangsal, dimana pengunjung bisa menyelam, berjemur, hotel melati, restoran dan bar.
21. Gili Asahan
Merupakan sebuah pulau berpenghuni di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat yang bisa ditempuh alam waktu 1,5 - 2 jam dari Kota Mataram.
22. Gili Bagek/ Gili Kondo
Di sebuah pulau kecil di perairan Kecamatan Sambelia, 50 km dari Kota Selong, 25 menit melalui pantai transat di Sambelia atau 45 menit dari Pelabuhan Kayangan Lombok.
23. Gili Gede
Merupakan sekumpulan pulau kecil di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, yang bisa ditempuh dengan perjalanan darat sejauh 35 km dari Gerung, dan lalu naik perahu selama 20 menit.
24. Gili Kedis
Selebar 250 m yang merupakan pulau terkecil di Sekotong, Lombok Barat, dengan pantai yang jernih hening dan mendapat julukan 'romantic Island' oleh para turis dari manca negara.
25. Gili Meno
Berpasir putih yang terletak di antara Gili Trawangan dan Gili Air, 35 menit dari Pelabuhan Bangsal; pengunjung bisa berenang, snorkeling, melihat taman laut dengan karang biru.
26. Gili Nanggu, Gili Tangkong, dan Gili Sudak
Berupa deretan pulau-pulau kecil berpasir putih dihias batu karang, ditempuh dengan kendaraan umum dari Gerung ke Lembar, dan lalu naik perahu 30 menit.
27. Gili Sulat
Berupa sebuah pulau kecil, dengan panjang 5,2 km di Lombok Timur. Sekitar 500 m di sebelah barat laut Gili Sulat terdapat Gili Lawang, dengan hutan bakau dan taman bawah laut.
28. Gili Trawangan
Sekitar 20 km dari Senggigi, pulau terbesar dan terjauh di Lombok Utara, 45 menit dari Pelabuhan Bangsal, berpasir putih, ada pondok wisata, hotel melati, restoran, gua Jepang.
29. Gua Bengkang
Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, mengandung endapan fosfat yang berasal dari kelelawar. Ada gua lain yang bernama Gua Pengembur, namun tidak ada informasi lanjutan.
30. Hutan Wisata Pusuk Pass
Lokasinya berada di perbatasan Lombok Barat dan Lombok Utara, yang merupakan kawasan hutan rimbun dimana terdapat ratusan ekor monyet yang berlalu-lalang dipinggir jalan.
31. Kerajinan Gerabah Penujak
Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, sekitar 1,5 jam dari Kota Mataram, yang merupakan keahlian yang diajarkan secara turun temurun oleh penduduk di desa ini.
32. Kerajinan Tenun Tradisional Sukarara
Desa Sukarara, Jonggat, 28 Km dari Kota Mataram, dengan benang kapas, sutera, perak, dan emas serupa kain songket, bisa melihat proses pembuatan kain tenun.
33. Makam Batu Layar
Di kawasan wisata Senggigi, yang berada di salah satu perbukitan di belokan jalan raya Senggigi. Tempat ini dipercaya merupakan petilasan dari Syech Duhri Al Haddad Al Hadrani.
34. Makam Mambalan
Desa Mambalan, Lombok Barat, dimana terdapat makam Lalu Gede, seorang penyebar agama Islam di Desa Mambalan dan sekitarnya, ketika Lombok masih dijajah Gusti Anak Agung Bali.
35. Makam Nyatok
Desa Rembitan, Pujut, Lombok Tengah, 49 km dari Kota Mataram, dekat Masjid Tua Rembitan. Wali Nyatok merupakan orang yang sangat berjasa dalam penyebaran agama Islam.
36. Makam Serewe
Merupakan kompleks makam raja-raja Pejanggik dan keluarganya, yang merupakan raja-raja yang pernah berkuasa di Lombok Tengah, sebelum ditaklukan oleh Kerajaan Karangasem.
37. Masjid Bayan Beleq
Berumur lebih dari 300 tahun di Bayan, 80 km dari Mataram, berdinding rendah terbuat dari anyaman bambu, atap tumpang. Bayan adalah gerbang masuk Islam di Pulau Lombok.
38. Masjid Gunung Pujut
Di puncak Gunung Pujut, Lombok Tengah yang berasal dari jaman Hindu-Islam (Waktu Telu).
39. Masjid Karang Bayan
Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, yang bisa dicapai dengan melalui Desa Batu Kumbung ke arah utara melewati Pasar Endut, atau melalui Desa Duman.
40. Masjid Kuno Rembitan
Desa Rembitan, Pujut, didirikan abad 16, seusia Masjid Tua Bayan, dengan fondasi tanah, tali dari bahan ijuk dan tali saot, dan tali pengikat atap alang-alang yang disebut male.
41. Memaos
Berupa lomba membaca lontar yang menceritakan hikayat kerajaan di masa lampau. Satu kelompok pepaos terdiri dari seorang pembaca, seorang pejangga, dan pendukung vokal.
42. Pantai Awang
Desa Awang, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Awal tahun 2009 beberapa ruas jalan dan jembatan menuju ke Pantai Awang dikabarkan rusak, yang mudah-mudahan sudah diperbaiki.
43. Pantai Gerupuk
Desa Gerupuk, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, 9 km dari Pantai Kuta, dimana pengunjung bisa berenang, berselancar di Teluk Gerupuk dengan naik perahu dari pantai ini.
44. Pantai Kuta
Berpasir putih yang sangat indah pada saat air laut surut, dengan lipatan kerang, terumbu karang dan biota laut lain; di bulan Februari atau Maret dilakukan upacara Bau Nyale.
45. Pantai Mangsit
Lokasinya berada di sebelah utara Pantai Senggigi, dengan pasir putih, ombak yang tidak terlalu kuat, dan panorama ini, berjarak sekitar 20 km dari Kota Mataram.
46. Pantai Mawi
Dengan panorama indah dan ombak yang baik untuk berselancar, berada sekitar 35 menit perjalanan dari Pantai Kuta, dengan prasarana jalan yang tampaknya masih memerlukan perbaikan.
47. Pantai Mawun
Berpasir putih bersih yang berada di sebelah barat Pantai Kuta, terletak diantara dua perbukitan, untuk berselancar, dan sesuai untuk berjemur matahari, berenang, dan bersantai.
48. Pantai Medana
Berdekatan dengan Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Di pantai yang pernah disinggahi ratusan kapal layar Sail Bunaken ini bisa menikmati panorama sunset.
49. Pantai Mekaki
Berpasir putih indah yang lokasinya berada di barat daya Pulau Lombok, sekitar 50 km atau satu setengah sampai dua jam perjalanan dari Kota Mataram.
50. Pantai Seger
Berpasir putih bersih dengan pemandangan indah, 65 km dari Kota Mataram, dengan air jernih dan tenang. Di sini, antara Februari - Maret, diselenggarakan pesta Bau Nyale.
51. Pantai Senggigi
Telah lama terkenal, berjarak sekitar 12 km dari Kota Mataram, dimana pengunjung bisa melakukan water skiing, berjemur, dan menikmati panorama pantai saat matahari terbenam.
52. Pantai Sira
Desa Sigar Penjalin, Tanjung, Lombok Utara, dimana pengunjung bisa snorkeling, dan melihat terumbu karang di lepas pantai.
53. Pantai Surga
Desa Pemongkong, Kecamatan Jerowaru, sekitar 50 km dari Kota Selong, Lombok Timur, dimana pengunjung bisa melakukan surfing, atau menikmati pemandangan pantai.
54. Pantai Tanjung A'an
Desa A'an, Lombok Tengah, tidak jauh dari Pantai Kuta, sekitar 54 km dari Kota Mataram, yang ombaknya sesuai untuk berselancar, juga untuk snorkeling, dan berenang.
55. Pelabuhan Lembar
Teluk Labuhan Tereng dengan pemandangan yang indah, berjarak sekitar 30 km dari Kota Mataram. Di Pelabuhan Lembar terdapat pelabuhan umum dan pelabuhan penyeberangan.
56. Pemandian Aik Bukak
Desa Aik Bukak, Kecamatan Batukliang Utara, 20 Km dari Kota Praya, dibangun sekitar tahun 1970, berupa kolam pemandian, restoran, penginapan, dikelilingi kawasan hutan.
57. Pemandian Aik Nyet
Desa Sesaot, Kecamatan Narmada, Lombok Barat.
58. Penakak
Kerajinan gerabah Desa Penakak, di Kec Masbagik, 7 km dari Kota Selong, dibuat dari tanah liat dengan standar mutu internasional, bisa melihat proses pembuatan gerabahnya.
59. Perkebunan Kopi Persil
Seluas 270 ha di Desa Lantan, Batukliang Utara, 25 Km dari Kota Prayadi, di lereng Gunung Rinjani, dibangun pada 1930, dilengkapi kolam warung, pemancingan, dan penginapan.
60. Pura Batu Bolong
Berupa sebuah pura yang dibangun di atas karang di tepi pantai. Menurut legenda, di tempat ini dahulu sering dilakukan pengorbanan perawan untuk diberikan kepada ikan hiu.
61. Pura Gunung Pengsong
Di puncak Gunung Pengsong, Desa Kuranji, Kec Labuapi, dicapai dengan menaiki 350 anak tangga. Di salah satu pura tertua di Lombok ini terdapat banyak monyet liar.
62. Pura Lingsar
Desa Lingsar, Kec Narmada, 9,5 km dari Kota Mataram, dibangun pada 1714, direnovasi pada 1878, merupakan lambang kerukunan penganut Hindu Bali dan Muslim Sasak.
63. Pura Narmada
Desa Lembuah, Kec Narmada, 10 Km dari Kota Mataram, dibangun abad ke-19 oleh Raja Anak Agung Dede Karang Asem, tiruan Danau Segara Anak di kaldera Gunung Rinjani.
64. Pusuk Pass
Di puncak bukit di perbatasan Lombok Barat dan Lombok Utara, 15 menit dari Bandar Udara Selaparang, dengan pemandangan hutan lindung, gerombolan kera jinak, ada Tuak Manis.
65. Rebo Bontong
Dimaksudkan untuk menolak bala yang dilakukan setahun sekali pada Rabu minggu terakhir bulan Syafar, yang menurut kepercayaan Sasak merupakan puncak terjadinya bala.
66. Rumah Adat Karang Bayan
Lokasinya berada di Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat.
67. Sabuk Belo
Berupa upacara pengeluaran Sabuk Belo sepanjang 25 m warisan masyarakat di Lenek Daya, yang diusung keliling kampung pada peringatan Mulud Beleq 12 Rabiul Awwal.
68. Selong Belanak
Letaknya berada di antara perbukitan yang sesuai untuk lokasi penyelaman, berselancar, berenang dan memancing ikan.
69. Senaru
Merupakan pos pendakian ke Gunung Rinjani, membutuhkan 2 atau 3 hari pendakian menuju Danau Segara Anak sebelum ke puncak; ada pusat informasi, porter dan sewa perlengkapan.
70. Slober
Berupa musik tradisional Lombok, dengan alat musik unik terbuat dari pelepah enau sepanjang 1 jengkal, didukung gendang, petuk, rincik, gambus, seruling, dimainkan tiap purnama.
71. Tari Jangger
Biasa dipentaskan pada acara perkawinan, dan acara lainnya, yang dilakukan oleh perempuan dengan melantunkan tembang-tembang yang di iringi oleh musik gamelan Lombok.
72. Tendang Mendet
Sembalun, berupa tarian perang yang ada sejak zaman kejayaan Kerajaan Selaparang, dimainkan belasan orang berpakaian lengkap dengan membawa senjata tombak, tameng, kelewang, dll.
73. Tenun Gedogan Pringgasela
Berupa kerajinan kain tenun Gedogan tradisional Sasak, di Desa Pringgasela, 10 km dari Kota Selong, yang dibuat dari bahan-bahan tradisional dengan memakai alat tenun tradisional.
74. Tete Batu
Pada ketinggian 700 mdpl dengan panorama pedesaan, di tengah jalur menuju Air Terjun Aik Temer, Otak Kokoq, Desa Pringgasela dan Suradadi, dengan hotel, dan restoran.
75. Taman Nasional Gunung Rinjani
Merupakan gunung dengan puncak tertinggi ke-2 di Indonesia (± 3726 m), terkenal dengan Panorama Puncak, Gunung Baru Jari, Segara Anak; Gua Pengantin, Gua Susu, Air Panas, dll.
Tulisan Tempat Wisata di Lombok dan peta wisata Lombok ini akan diperbarui ketika informasi yang lebih baru telah diperoleh. Anda bisa berbagi catatan perjalanan dan membantu memajukan wisata Indonesia dengan menulis Travelog tentang tempat-tempat wisata yang telah anda kunjungi.
Tempat Wisata di Lombok
1. Air Terjun Aik TemerSetinggi 40 m di Desa Kembang Kuning, Sikur, di kaki Gunung Rinjani pada 600-1000 mdpl, dengan panorama hutan dan kawanan monyet, airnya dipercaya bisa menyembuhkan penyakit.
2. Air Terjun Benang Stokel
Setinggi 20 m di Desa Aik Berik, Batukliang Utara, 22 Km dari Kota Praya, yang dipercaya airnya bisa menyembuhkan penyakit, ada warung, penginapan di rumah penduduk.
3. Air Terjun Benang Kelambu
Setinggi 35 m, 1 Km dari Air Terjun Benang Setokel, ditempuh dengan naik kendaran atau berjalan kaki lewat jalan setapak melewati hutan yang dihuni kawanan kera ekor panjang.
4. Air Terjun Kerta Gangga
Dusun Kerta, Desa Genggelang, Gangga, Lombok Utara, 15 Km dari Bangsal, yang bisa dicapai dengan menggunakan kendaraan roda dua, roda empat, atau pun dengan cidomo.
5. Air Terjun Mayung Putek
Di Sembalun, Lombok Timur, airnya turun langsung dari Gunung Rinjani, sehingga airnya yang berwana keputihan itu dipercaya bisa menyembuhkan bebagai penyakit kulit.
6. Air Terjun Otak Kokoq Joben
Desa Montong Betok, Montong Gading, berbatasan dengan Taman Nasional Gunung Rinjani, airnya juga dipercaya bisa menyembuhkan penyakit; ada tempat beristirahat.
7. Air Terjun Sindang Gile
Setinggi 40 meter di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok, di kawasan Taman Nasional Gunung Rinjani, sekitar 52 Km dari Bangsal, dengan menuruni sekitar 200 lebih anak tangga.
8. Air Terjun Tiu Kelep
Setinggi 30 meter yang juga berada di Desa Senaru, Kecamatan Bayan, Lombok Utara, dimana di di sekitar lokasi terdapat penginapan, restoran, dan fasilitas penunjang lainnya.
9. Air Terjun Tiu Pupus
Setinggi 50 m dengan genangan air sedalam 20 m, yang berada di Dusun Kerurak, Desa Genggelang, Lombok Utara, sekitar 2,5 Km dari Jalan Raya Lendang Bagian.
10. Air Terjun Tiu Teja
Lokasinya berada di hutan Desa Santong, Kecamatan Kayangan, sekitar 35 Km dari Bangsal, Lombok Utara, ada kera hitam, berbagai jenis burung, kupu-kupu dan satwa lainnya.
11. Anyaman Lontar Suradadi
Desa Suradadi, Terara, sekitar 25km dari kota Selong, Lombok Timur, dengan bahan daun lontar berasal dari pulau Sumbawa, yang dikerjakan oleh wanita dan anak-anak.
12. Bangsal
Merupakan sebuah dermaga umum yang menghubungkan pulau Lombok dengan Gili Air, Gili Meno, Gili Trawangan, dan merupakan tempat snorkeling dan menyelam.
13. Bau Nyale
Merupakan tradisi tahunan suku Sasak; Nyale adalah binatang laut yang digunakan sebagai jajanan, ditaburkan ke sawah untuk kesuburan, obat kuat dan penggunaan magis lainnya.
14. Bendungan Pengga
Desa Pelambik, Praya Barat, Lombok Tengah, yang diresmikan pada 16 Oktober 1994, yang digdigunakan sebagai irigasi pertanian seluas 3.589 ha serta pembangkit listrik PLTA.
15. Bendungan Batujai
Desa Batujai, Kecamatan Praya Barat, sekitar 5 Km dari Kota Praya, Lombok Tengah, dimana tersedia tempat untuk memancing serta warung.
16. Desa Loyok
Desa Loyok, Kecamatan Sikur, 14 km dari Kota Selong, penghasil kerajinan bambu untuk keperluan sehari-hari, juga dijadikan sebagai cinderamata.
17. Desa Sapit
Kecamatan Swela, Lombok Timur, 65 km dari Kota Selong, dengan panorama persawahan dan pegunungan, Samudera Indonesia dan Selat Alas, dan puncak Gunung Rinjani.
18. Dusun Senanti
Kerajinan patung unik, menyerupai patung Asmat, di Desa Sukaraja, Jerowaru, 25 Km dari Kota Selong, Lombok Timur, dengan Kayu Lian, Mahoni, Bajur dan Kayu Jati.
19. Gendang Beleq
Berupa orkestra dengan gendang beleq, gendang kodeq, reog untuk melodi, perembak beleq dan petuk, perembak kodeq, gong besar, gong penyentak, gong oncer dll.
20. Gili Air
Berpasir putih yang ukuran pulaunya terkecil di Lombok Utara, dicapai 25 menit dari Pelabuhan Bangsal, dimana pengunjung bisa menyelam, berjemur, hotel melati, restoran dan bar.
21. Gili Asahan
Merupakan sebuah pulau berpenghuni di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat yang bisa ditempuh alam waktu 1,5 - 2 jam dari Kota Mataram.
22. Gili Bagek/ Gili Kondo
Di sebuah pulau kecil di perairan Kecamatan Sambelia, 50 km dari Kota Selong, 25 menit melalui pantai transat di Sambelia atau 45 menit dari Pelabuhan Kayangan Lombok.
23. Gili Gede
Merupakan sekumpulan pulau kecil di Kecamatan Sekotong, Lombok Barat, yang bisa ditempuh dengan perjalanan darat sejauh 35 km dari Gerung, dan lalu naik perahu selama 20 menit.
24. Gili Kedis
Selebar 250 m yang merupakan pulau terkecil di Sekotong, Lombok Barat, dengan pantai yang jernih hening dan mendapat julukan 'romantic Island' oleh para turis dari manca negara.
25. Gili Meno
Berpasir putih yang terletak di antara Gili Trawangan dan Gili Air, 35 menit dari Pelabuhan Bangsal; pengunjung bisa berenang, snorkeling, melihat taman laut dengan karang biru.
26. Gili Nanggu, Gili Tangkong, dan Gili Sudak
Berupa deretan pulau-pulau kecil berpasir putih dihias batu karang, ditempuh dengan kendaraan umum dari Gerung ke Lembar, dan lalu naik perahu 30 menit.
27. Gili Sulat
Berupa sebuah pulau kecil, dengan panjang 5,2 km di Lombok Timur. Sekitar 500 m di sebelah barat laut Gili Sulat terdapat Gili Lawang, dengan hutan bakau dan taman bawah laut.
28. Gili Trawangan
Sekitar 20 km dari Senggigi, pulau terbesar dan terjauh di Lombok Utara, 45 menit dari Pelabuhan Bangsal, berpasir putih, ada pondok wisata, hotel melati, restoran, gua Jepang.
29. Gua Bengkang
Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, mengandung endapan fosfat yang berasal dari kelelawar. Ada gua lain yang bernama Gua Pengembur, namun tidak ada informasi lanjutan.
30. Hutan Wisata Pusuk Pass
Lokasinya berada di perbatasan Lombok Barat dan Lombok Utara, yang merupakan kawasan hutan rimbun dimana terdapat ratusan ekor monyet yang berlalu-lalang dipinggir jalan.
31. Kerajinan Gerabah Penujak
Desa Penujak, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, sekitar 1,5 jam dari Kota Mataram, yang merupakan keahlian yang diajarkan secara turun temurun oleh penduduk di desa ini.
32. Kerajinan Tenun Tradisional Sukarara
Desa Sukarara, Jonggat, 28 Km dari Kota Mataram, dengan benang kapas, sutera, perak, dan emas serupa kain songket, bisa melihat proses pembuatan kain tenun.
33. Makam Batu Layar
Di kawasan wisata Senggigi, yang berada di salah satu perbukitan di belokan jalan raya Senggigi. Tempat ini dipercaya merupakan petilasan dari Syech Duhri Al Haddad Al Hadrani.
34. Makam Mambalan
Desa Mambalan, Lombok Barat, dimana terdapat makam Lalu Gede, seorang penyebar agama Islam di Desa Mambalan dan sekitarnya, ketika Lombok masih dijajah Gusti Anak Agung Bali.
35. Makam Nyatok
Desa Rembitan, Pujut, Lombok Tengah, 49 km dari Kota Mataram, dekat Masjid Tua Rembitan. Wali Nyatok merupakan orang yang sangat berjasa dalam penyebaran agama Islam.
36. Makam Serewe
Merupakan kompleks makam raja-raja Pejanggik dan keluarganya, yang merupakan raja-raja yang pernah berkuasa di Lombok Tengah, sebelum ditaklukan oleh Kerajaan Karangasem.
37. Masjid Bayan Beleq
Berumur lebih dari 300 tahun di Bayan, 80 km dari Mataram, berdinding rendah terbuat dari anyaman bambu, atap tumpang. Bayan adalah gerbang masuk Islam di Pulau Lombok.
38. Masjid Gunung Pujut
Di puncak Gunung Pujut, Lombok Tengah yang berasal dari jaman Hindu-Islam (Waktu Telu).
39. Masjid Karang Bayan
Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat, yang bisa dicapai dengan melalui Desa Batu Kumbung ke arah utara melewati Pasar Endut, atau melalui Desa Duman.
40. Masjid Kuno Rembitan
Desa Rembitan, Pujut, didirikan abad 16, seusia Masjid Tua Bayan, dengan fondasi tanah, tali dari bahan ijuk dan tali saot, dan tali pengikat atap alang-alang yang disebut male.
41. Memaos
Berupa lomba membaca lontar yang menceritakan hikayat kerajaan di masa lampau. Satu kelompok pepaos terdiri dari seorang pembaca, seorang pejangga, dan pendukung vokal.
42. Pantai Awang
Desa Awang, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah. Awal tahun 2009 beberapa ruas jalan dan jembatan menuju ke Pantai Awang dikabarkan rusak, yang mudah-mudahan sudah diperbaiki.
43. Pantai Gerupuk
Desa Gerupuk, Kecamatan Pujut, Lombok Tengah, 9 km dari Pantai Kuta, dimana pengunjung bisa berenang, berselancar di Teluk Gerupuk dengan naik perahu dari pantai ini.
44. Pantai Kuta
Berpasir putih yang sangat indah pada saat air laut surut, dengan lipatan kerang, terumbu karang dan biota laut lain; di bulan Februari atau Maret dilakukan upacara Bau Nyale.
45. Pantai Mangsit
Lokasinya berada di sebelah utara Pantai Senggigi, dengan pasir putih, ombak yang tidak terlalu kuat, dan panorama ini, berjarak sekitar 20 km dari Kota Mataram.
46. Pantai Mawi
Dengan panorama indah dan ombak yang baik untuk berselancar, berada sekitar 35 menit perjalanan dari Pantai Kuta, dengan prasarana jalan yang tampaknya masih memerlukan perbaikan.
47. Pantai Mawun
Berpasir putih bersih yang berada di sebelah barat Pantai Kuta, terletak diantara dua perbukitan, untuk berselancar, dan sesuai untuk berjemur matahari, berenang, dan bersantai.
48. Pantai Medana
Berdekatan dengan Gili Trawangan, Gili Meno, dan Gili Air. Di pantai yang pernah disinggahi ratusan kapal layar Sail Bunaken ini bisa menikmati panorama sunset.
49. Pantai Mekaki
Berpasir putih indah yang lokasinya berada di barat daya Pulau Lombok, sekitar 50 km atau satu setengah sampai dua jam perjalanan dari Kota Mataram.
50. Pantai Seger
Berpasir putih bersih dengan pemandangan indah, 65 km dari Kota Mataram, dengan air jernih dan tenang. Di sini, antara Februari - Maret, diselenggarakan pesta Bau Nyale.
51. Pantai Senggigi
Telah lama terkenal, berjarak sekitar 12 km dari Kota Mataram, dimana pengunjung bisa melakukan water skiing, berjemur, dan menikmati panorama pantai saat matahari terbenam.
52. Pantai Sira
Desa Sigar Penjalin, Tanjung, Lombok Utara, dimana pengunjung bisa snorkeling, dan melihat terumbu karang di lepas pantai.
53. Pantai Surga
Desa Pemongkong, Kecamatan Jerowaru, sekitar 50 km dari Kota Selong, Lombok Timur, dimana pengunjung bisa melakukan surfing, atau menikmati pemandangan pantai.
54. Pantai Tanjung A'an
Desa A'an, Lombok Tengah, tidak jauh dari Pantai Kuta, sekitar 54 km dari Kota Mataram, yang ombaknya sesuai untuk berselancar, juga untuk snorkeling, dan berenang.
55. Pelabuhan Lembar
Teluk Labuhan Tereng dengan pemandangan yang indah, berjarak sekitar 30 km dari Kota Mataram. Di Pelabuhan Lembar terdapat pelabuhan umum dan pelabuhan penyeberangan.
56. Pemandian Aik Bukak
Desa Aik Bukak, Kecamatan Batukliang Utara, 20 Km dari Kota Praya, dibangun sekitar tahun 1970, berupa kolam pemandian, restoran, penginapan, dikelilingi kawasan hutan.
57. Pemandian Aik Nyet
Desa Sesaot, Kecamatan Narmada, Lombok Barat.
58. Penakak
Kerajinan gerabah Desa Penakak, di Kec Masbagik, 7 km dari Kota Selong, dibuat dari tanah liat dengan standar mutu internasional, bisa melihat proses pembuatan gerabahnya.
59. Perkebunan Kopi Persil
Seluas 270 ha di Desa Lantan, Batukliang Utara, 25 Km dari Kota Prayadi, di lereng Gunung Rinjani, dibangun pada 1930, dilengkapi kolam warung, pemancingan, dan penginapan.
60. Pura Batu Bolong
Berupa sebuah pura yang dibangun di atas karang di tepi pantai. Menurut legenda, di tempat ini dahulu sering dilakukan pengorbanan perawan untuk diberikan kepada ikan hiu.
61. Pura Gunung Pengsong
Di puncak Gunung Pengsong, Desa Kuranji, Kec Labuapi, dicapai dengan menaiki 350 anak tangga. Di salah satu pura tertua di Lombok ini terdapat banyak monyet liar.
62. Pura Lingsar
Desa Lingsar, Kec Narmada, 9,5 km dari Kota Mataram, dibangun pada 1714, direnovasi pada 1878, merupakan lambang kerukunan penganut Hindu Bali dan Muslim Sasak.
63. Pura Narmada
Desa Lembuah, Kec Narmada, 10 Km dari Kota Mataram, dibangun abad ke-19 oleh Raja Anak Agung Dede Karang Asem, tiruan Danau Segara Anak di kaldera Gunung Rinjani.
64. Pusuk Pass
Di puncak bukit di perbatasan Lombok Barat dan Lombok Utara, 15 menit dari Bandar Udara Selaparang, dengan pemandangan hutan lindung, gerombolan kera jinak, ada Tuak Manis.
65. Rebo Bontong
Dimaksudkan untuk menolak bala yang dilakukan setahun sekali pada Rabu minggu terakhir bulan Syafar, yang menurut kepercayaan Sasak merupakan puncak terjadinya bala.
66. Rumah Adat Karang Bayan
Lokasinya berada di Desa Karang Bayan, Kecamatan Lingsar, Lombok Barat.
67. Sabuk Belo
Berupa upacara pengeluaran Sabuk Belo sepanjang 25 m warisan masyarakat di Lenek Daya, yang diusung keliling kampung pada peringatan Mulud Beleq 12 Rabiul Awwal.
68. Selong Belanak
Letaknya berada di antara perbukitan yang sesuai untuk lokasi penyelaman, berselancar, berenang dan memancing ikan.
69. Senaru
Merupakan pos pendakian ke Gunung Rinjani, membutuhkan 2 atau 3 hari pendakian menuju Danau Segara Anak sebelum ke puncak; ada pusat informasi, porter dan sewa perlengkapan.
70. Slober
Berupa musik tradisional Lombok, dengan alat musik unik terbuat dari pelepah enau sepanjang 1 jengkal, didukung gendang, petuk, rincik, gambus, seruling, dimainkan tiap purnama.
71. Tari Jangger
Biasa dipentaskan pada acara perkawinan, dan acara lainnya, yang dilakukan oleh perempuan dengan melantunkan tembang-tembang yang di iringi oleh musik gamelan Lombok.
72. Tendang Mendet
Sembalun, berupa tarian perang yang ada sejak zaman kejayaan Kerajaan Selaparang, dimainkan belasan orang berpakaian lengkap dengan membawa senjata tombak, tameng, kelewang, dll.
73. Tenun Gedogan Pringgasela
Berupa kerajinan kain tenun Gedogan tradisional Sasak, di Desa Pringgasela, 10 km dari Kota Selong, yang dibuat dari bahan-bahan tradisional dengan memakai alat tenun tradisional.
74. Tete Batu
Pada ketinggian 700 mdpl dengan panorama pedesaan, di tengah jalur menuju Air Terjun Aik Temer, Otak Kokoq, Desa Pringgasela dan Suradadi, dengan hotel, dan restoran.
75. Taman Nasional Gunung Rinjani
Merupakan gunung dengan puncak tertinggi ke-2 di Indonesia (± 3726 m), terkenal dengan Panorama Puncak, Gunung Baru Jari, Segara Anak; Gua Pengantin, Gua Susu, Air Panas, dll.
Sponsored Link
Sponsored Link
Sponsored Link
Bagikan ke:
Facebook, Twitter, WhatsApp, Telegram, Email. Print!.