Foto Warung Pesisir Morosari 2

Saat si nelayan terus melaju menuju arah ke taman mangrove. Melihat warnanya, air laut yang dilewati sampan itu cukup dangkal, yang mestinya tak sampai 2 meter kedalamannya karena sebelumnya merupakan daratan. Jika air laut terus naik, bukan tak mungkin sebagian besar Pulau Jawa akan berada di bawah air.

warung pesisir wisata bahari morosari demak

Serambi samping dan belakang Warung Pesisir Wisata Bahari Morosari, yang sekaligus berfungsi sebagai dek pandang bagi pengunjung. Seperti terlihat di foto, kayu-kayunya sudah mulai menua dan sebagian sudah terlepas dari dudukannya.

warung pesisir wisata bahari morosari demak

Wid di serambi belakang. Tempat ini cukup baik untuk foto selfie, apalagi jika sedang ada perahu yang lewat, atau saat matahari tenggelam.

warung pesisir wisata bahari morosari demak

Pandangan pada jembatan penghubung sepanjang sekitar 135 meter antara taman mangrove dengan cungkup makam Kyai Abdullah Mudzakir. Bayangkan bahwa air seluas dari tempat saya berdiri hingga ke jembatan itu, dan bahkan sesudahnya, adalah daratan kering sebelumnya.

warung pesisir wisata bahari morosari demak

Deretan batang kayu atau bambu dengan kain warna-warni terlihat ditancapkan di sana, yang tidak menyambung hingga ke daratan. Entah apa maksudnya. Mungkin untuk menandai lokasi tanah atau rumah yang sebelumnya dimiliki.

warung pesisir wisata bahari morosari demak

©2021 Ikuti