Foto Perbukitan Menoreh 2

Ada sebuah legenda tentang batu cadas putih yang berada di tengah Perbukitan Menoreh pada foto di atas. Batu cadas yang bentuknya menyerupai seekor kuda itu konon adalah jelmaan kuda yang digunakan oleh Pangeran Diponegoro yang digunakannya untuk melintasi Perbukitan Menoreh ketika memimpin perang Jawa melawan tentara kolonial Belanda pada awal abad 19.

perbukitan menoreh magelang

Perbukitan Menoreh tampaknya seperti perbukitan kapur dengan dinding-dinding bukit berwarna keputihan. Rimbunnya pepohonan di lereng perbukitan membuatnya tak mudah longsor.

perbukitan menoreh magelang

Coffee-shop Hotel Aman Jiwo, dimana saya menikmati secangkir teh pahit dan semangkuk bubur seharga sekitar Rp.100.000, yang mungkin merupakan sarapan bubur termahal yang pernah saya santap.

perbukitan menoreh magelang

Seorang wanita melintas di ruangan coffe-shop yang megah ini. Menginap semalam di hotel ini, pengunjung harus mengeluarkan uang mulai dari US$ 700 sampai US$ 2.600, belum termasuk tambahan 21% untuk pelayanan dan pajak.

perbukitan menoreh magelang

Lintasan jalan di Hotel Aman Jiwo yang menuju ke kamar-kamar hotel mewah yang sangat cocok untuk pasangan yang menginginkan suasana romantis di kaki perbukitan dengan pemandangan yang elok. Candi Borobudur lamat-lamat terlihat di ujung sana. Jika saja sedang ada atraksi kembang api di candi, tentulah akan elok dipandang dari tempat ini.

perbukitan menoreh magelang

©2021 Ikuti