Foto Museum Sangiran 1

Fosil tulang paha kanan gajah purba (Femur dextra Elephantidae), rahang atas gajah purba (Stegodon sp) yang hidup sekitar 500.000 tahun lalu, fosil tulang, dan dua buah fosil gading dari jaman yang sama. Di Museum Purbakala Sangiran Sragen ini ada pula poster besar berisi rentang waktu penemuan fosil dari tahun 1786 (fosil Mosasaurus), hingga tahun 1993 (Ardipithecus ramidus).

Museum Purbakala Sangiran Sragen

Tourist Information Centre yang lokasinya berada persis setelah gerbang masuk Museum Manusia Purba Sangiran. Karena kebaikan petugas yang mengijinkan saya masuk memotret bagian luar museum, membuat saya akhirnya beruntung bisa masuk ke dalam ruangan saat museum tengah dibersihkan.

Museum Purbakala Sangiran Sragen

Dari pintu gerbang saya berjalan kaki menuruni jalan melewati pohon beringin rindang ke halaman museum yang luas di ujung sana. Pak Jum kemudian menyusul membawa kendaraan ke area parkir.

Museum Purbakala Sangiran Sragen

Gedung di sebelah kanan atas area parkir dengan tulisan pada temboknya berbunyi "Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jenderal Kebudayaan, Nalai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran". Saya tidak naik ke gedung ini namun berjalan ke ujung area parkir dan naik ke atas dari sana.

Museum Purbakala Sangiran Sragen

Di sebelah kiri patung, agak ke ujung, ada lagi patung Manusia Purba Sangiran bertelanjang bulat dalam wujud yang utuh, dengan sebuah poster besar di sebelah kirinya berlambang UNESCO dan World Heritage, bertuliskan Museum Manusia Purba Sangiran, dengan lukisan manusia purba berewokan tengah tersenyum, dan denah empat lokasi yang telah dan sedang dibangun, yaitu Sangiran, Ngebung, Bukuran, dan Dayu.

Museum Purbakala Sangiran Sragen

©2021 Ikuti