Jauh agak ke depan, di halaman Kelenteng Sijuk, terdapat sebuah altar kecil tempat pemujaan bagi Dewa Langit (Thien Sin, atau Shien Tien Shang Tee). Di latar belakang tampak tiang-tiang jembatan yang melintang di atas Sungai Sijuk, yang jaraknya hanya sekitar 50 m di seberang Kelenteng Sijuk. Bangunan Kelenteng Sijuk ini menghadap ke arah Barat.
Seorang pria tampak tengah bersembahyang dengan mengangkat beberapa batang hio di bagian sisi kanan depan Kelenteng Sijuk. Tampaknya semakin banyak hio dibakar, semakin besar kemungkinan doanya dikabulkan, meskipun tentu ada aturannya.
Sponsored Link