Bangunan di puncak area Benteng Fort de Kock dilihat dari arah jalan menuju ke Jembatan Limpapeh, yang digunakan untuk menyeberang ke Taman Margasatwa Budaya Kinantan, melintas di atas Jl. Ahmad Yani Bukittinggi.
Bangunan kecil yang bagian atapnya bergaya khas Sumatera Barat ini masih berada di dalam kawasan Benteng Fort de Kock dan merupakan awal dari Jembatan Limpapeh.
Jembatan Limpapeh dilihat dari pinggir kawasan Benteng Fort de Kock. Kami juga sempat melihat jembatan yang lumayan panjang ini dari Jl Ahmad Yani, Bukittinggi.
Lita Jonathans di area taman Benteng Fort de Kock yang terawat dan asri. Keberadaan lampu-lampu taman mestinya akan membuat suasana menjadi romantis di tempat ini pada malam hari.
Selain taman yang asri, ada cukup banyak tempat duduk disediakan di dalam kompleks Benteng Fort de Kock ini. Hanya saja akan lebih nyaman jika di sejumlah titik juga didirikan gazebo dengan tiang dari batang pohon kelapa dan beratap ijuk atau rumbia.
Keberadaan sejumlah meriam di beberapa titik yang menjadi penanda bahwa tempat ini dulunya adalah sebuah benteng pertahanan. Namun struktur bentengnya sendiri sudah tidak lagi terlihat di sekeliling area ini.
Sponsored Link