Foto Ekowisata Petungkriyono 1

Sebuah poster besar tentang Owa Jawa dan kopi Sokokembang yang dipasang di rumah Tasuri. Tak ada orang ketika kami tiba di rumah ini, namun Dodi berhasil menghubungi Wawan (Arif Setiawan), pegiat LSM dari Kelompok Studi Pemerhati Primata Yogyakarta, sehingga kami menunggu di rumah Tasuri sampai Wawan dan Anto datang.

ekowisata petungkriyono pekalongan

Di Hutan Lindung Sokokembang Petungkriyono seperti inilah hidup binatang langka Owa Jawa yang dilindungi Undang-undang. Owa Jawa atau Javan gibbon (Hylobates moloch) merupakan primata endemik Pulau Jawa yang populasi tinggal 4000-an saja.

ekowisata petungkriyono pekalongan

Kopi bubuk dan kopi biji produk masyarakat Sokokembang Ekowisata Petungkriyono Pekalongan, bekerjasama dengan LSM Wawan, perhutani, dan pemda Kabupaten Pekalongan. Jenis kopi yang dikembangkan adalah Kopi Robusta.

ekowisata petungkriyono pekalongan

Hutan alam dengan pepohonan besar tinggi dengan dahan yang banyak semacam ini menjadi surga bagi lutung dan monyet ekor panjang. Karena habitat yang masih terjaga dan makanan yang tampaknya masih memadai, lutung dan kera itu sama sekali tak mendekat ketika melihat orang lewat.

ekowisata petungkriyono pekalongan

Di sebelah kiri adalah pohon besar dengan tumbuhan merambat yang memenuhi batang pohonnya yang besar dan tinggi. Di sebelahnya terdapat pohon besar lainnya dengan bentuk yang cantik. Jika di sebelah kiri adalah perbukitan, maka di sebalah kanan saya berdiri adalah jurang yang dalam.

ekowisata petungkriyono pekalongan

©2021 Ikuti