Kondisi jalan di sekitar area Pantai Cemoro Sewu Cilacap yang perlu perbaikan agar terlihat lebih rapi. Di latar belakang terlihat bangunan yang belum selesai itu, serta pepohonan Cemara Udang yang masih muda. Selain menjadi pemecah angin laut yang berguna bagi petani, pohon Cemara Udang juga menjadi pelindung bila terjadi Tsunami.
Pantai Cemoro Sewu Cilacap dengan riak gelombangnya yang tak begitu tinggi. Jejak perbaikan yang tersisa ada pada sejumlah tempat duduk berbentuk payung yang menua. Di sisi Timur Pantai Cemoro Sewu juga ada kolam renang 30 x 10 meter. Pemilik warung mengatakan bahwa pengunjung pantai sudah tak sebanyak dulu. Tempat wisata memang tak bisa mendapat perhatian sekali-sekali saja, namun perlu dikelola berketerusan dengan standar baik.
Seorang ibu berkerudung tampak melangkah meninggalkan tepian pantai dengan buih ombak laut bergulung di latar belakangnya. Garis panti di sisi timur terlihat lurus, hinggga mentok ke Pantai Congot dan Pantai Logending yang dipisahkan oleh muara Kali Bodo.
Guratan pada pasir pantai yang berwarna kecoklatan di latar belakang memperlihatkan bekas roda-roda motor, dan mungkin mobil, yang masuk hingga jauh ke tepian pantai. Di hari biasa memang tidak ada penjaga di pantai ini, sehingga pengunjung bisa berbuat semau-maunya.
Sejumlah tempat duduk berbentuk payung yang menua mengenaskan terlihat di sisi barat pantai, yang menjadi bukti perhatian pemerintah di masa lalu. Di sisi Timur Pantai Cemoro Sewu juga ada kolam renang 30 x 10 meter, yang tak sempat saya tengok kondisinya. Pemilik warung mengatakan bahwa pengunjung pantai sudah tak sebanyak dulu.
Sebuah motor diparkir jauh di sana, di dekat pemiliknya, yang bersama seorang perempuan tampak menggali pasir sepanjang beberapa meter, mungkin tengah memburu undur-undur laut. Ada kekhawatiran bahwa eksploitasi undur-undur laut mungkin sudah pada tingkat yang membahayakan kelangsungan kehidupan binatang ini.
Gelombang Laut Selatan di latar belakang terlihat cukup dahsyat. Saya sempat membaca sebuah berita bahwa ada nelayan yang pernah menjadi korban tenggelam di sekitar pantai ini saat melaut. Mungkin karena mesin motor mati saat gelombang menerjang perahunya. Keindahan memang sering dekat dengan bencana, sehingga orang harus selalu mewaspadainya.
Sponsored Link