Di bawah ini adalah catatan Tempat Wisata di Kuningan, dan sebuah Peta Wisata Kuningan dari Google dengan penanda yang ditambahkan oleh The Aroengbinang Project, berisi lokasi tempat wisata, tempat menarik, obyek wisata, dan tempat lainnya di Kuningan, yang akan ditambahkan kemudian.
Diduga sudah ada kehidupan manusia di daerah Kuningan sejak 3.500 tahun sebelum masehi, berdasarkan bukti peninggalan pra-sejarah di Kampung Cipari, Kelurahan Cigugur. Di Kuningan juga pernah berdiri sebuah kerajaan, dengan raja pertama Seuweukarma bergelar Rahiyang Tangkuku atau Sang Kuku yang bersemayam di Arile atau Saunggalah.
Makanan khas Kuningan adalah Peuyeum, Angling, Nasi Kasreng (Nasi Bungkus khas Luragung), Golono (gorengan khas Luragung), Keripik Becak, Gaplek Luragung dan Raragudig, serta Kedempling. Lihat juga catatan Hotel di Kuningan dan Peta Wisata Kuningan.
Tempat Wisata di Kuningan di Desa Sangkanurip Cigandamekar, air panas alam beryodium, dengan kamar mandi pribadi dan ada kolam renang luncur untuk seluruh keluarga.
Di dalam area pemandian ada sebuah kolam renang air dingin cukup elok yang disebut sebagai Kolam Renang Luncuran Naga, karena bentuk kepala Naga yang indah di puncak luncuran
Tempat Wisata di Kuningan dengan sejumlah balong dengan ikan kancra bodas di Desa Darma, sekitar 1 km dari Waduk Darma, bekas peninggalan Walisongo.
Di tempat ini ada tiga buah mata air. Ketiga mata air itu masing-masing memiliki nama sendiri, yaitu Balong Beunteur, Balong Cibinuang dan Balong Cilengkeng, yang kesemuanya berasal dari Situ Sanghiang Telaga
Tempat Wisata di Kuningan di Desa Cigugur yang jalan masuknya di seberang Pos Jaga Taman Nasional Gunung Ciremai.
Debit air terjun ini cukup besar dan airnya jernih. Tempias airnya juga melayang tidak terlalu jauh dari titik jatuh terjun air sehingga tidak sampai membasahi pengunjung yang ada di dekatnya.
Ada meja kursi yang merupakan tempat pertemuan Ir. Soekarno dan Lord Killearn. Dekat ruangan itu ada kamar tidur tempat Lord Killearn bermalam, serta kamar tidur tempat bermalam Schermerhorn, Ivo Samkalden, dan P.Sanders.
Paseban Tri Panca Tunggal Rumah tradisional berukuran besar di Desa Cigugur, 100 m dari Kolam Cigugur, dimiliki keturunan Pangeran Sadewa Madrais Alibasa.
Curug Sidomba » Desa Peusing, Kec Jalaksana, pertemuan 3 mata air (Cisadane, Cihaliwung, dan Cikapala), ada tempat perkemahan.
Telaga Remis »
Desa Kaduela, Pasawahan. Nama Remis diambil dari binatang sejenis kerang berwarna kuning yang banyak ditemui disekitar telaga.
Diduga sudah ada kehidupan manusia di daerah Kuningan sejak 3.500 tahun sebelum masehi, berdasarkan bukti peninggalan pra-sejarah di Kampung Cipari, Kelurahan Cigugur. Di Kuningan juga pernah berdiri sebuah kerajaan, dengan raja pertama Seuweukarma bergelar Rahiyang Tangkuku atau Sang Kuku yang bersemayam di Arile atau Saunggalah.
Makanan khas Kuningan adalah Peuyeum, Angling, Nasi Kasreng (Nasi Bungkus khas Luragung), Golono (gorengan khas Luragung), Keripik Becak, Gaplek Luragung dan Raragudig, serta Kedempling. Lihat juga catatan Hotel di Kuningan dan Peta Wisata Kuningan.
Travelog Tempat Wisata di Kuningan
Air Panas Sangkanurip
Tempat Wisata di Kuningan di Desa Sangkanurip Cigandamekar, air panas alam beryodium, dengan kamar mandi pribadi dan ada kolam renang luncur untuk seluruh keluarga.Di dalam area pemandian ada sebuah kolam renang air dingin cukup elok yang disebut sebagai Kolam Renang Luncuran Naga, karena bentuk kepala Naga yang indah di puncak luncuran
Balong Keramat Darmaloka
Tempat Wisata di Kuningan dengan sejumlah balong dengan ikan kancra bodas di Desa Darma, sekitar 1 km dari Waduk Darma, bekas peninggalan Walisongo.Di tempat ini ada tiga buah mata air. Ketiga mata air itu masing-masing memiliki nama sendiri, yaitu Balong Beunteur, Balong Cibinuang dan Balong Cilengkeng, yang kesemuanya berasal dari Situ Sanghiang Telaga
Curug Putri
Tempat Wisata di Kuningan di Desa Cigugur yang jalan masuknya di seberang Pos Jaga Taman Nasional Gunung Ciremai.Debit air terjun ini cukup besar dan airnya jernih. Tempias airnya juga melayang tidak terlalu jauh dari titik jatuh terjun air sehingga tidak sampai membasahi pengunjung yang ada di dekatnya.
Gedung Perundingan Linggarjati
Tempat Wisata di Kuningan di Desa Linggarjati di kaki Gunung Ciremai, dimana Perundingan RI dan Belanda berlangsung.Ada meja kursi yang merupakan tempat pertemuan Ir. Soekarno dan Lord Killearn. Dekat ruangan itu ada kamar tidur tempat Lord Killearn bermalam, serta kamar tidur tempat bermalam Schermerhorn, Ivo Samkalden, dan P.Sanders.
Kolam Cibulan
Desa Manis Kidul Jalaksana ditepi jalan raya Kuningan - Cirebon, dihuni Ikan Kancra Bodas.Kolam Cigugur
Desa Cigugur yang air kolamnya dihuni ikan kancra bodas, dan ratusan ikan kecil untuk terapi.Paseban Tri Panca Tunggal Rumah tradisional berukuran besar di Desa Cigugur, 100 m dari Kolam Cigugur, dimiliki keturunan Pangeran Sadewa Madrais Alibasa.
Taman Purbakala Cipari
Desa Cipari, Kec Cigugur, ditemukan pada 1972, berupa Peti Kubur Batu dan beberapa artefak lainnya yang sangat menarik. Ada juga museumnya di dalam kompleks situs.Waduk Darma
Desa Darma, di barat daya kota Kuningan, pada lintasan jalan raya Cirebon - Kuningan - Ciamis.Tempat Wisata di Kuningan lainnya
Curug Landung » Air terjun setinggi 15 m di Dusun Palutungan, Cisantana, Cigugur.Curug Sidomba » Desa Peusing, Kec Jalaksana, pertemuan 3 mata air (Cisadane, Cihaliwung, dan Cikapala), ada tempat perkemahan.
Telaga Remis »
Desa Kaduela, Pasawahan. Nama Remis diambil dari binatang sejenis kerang berwarna kuning yang banyak ditemui disekitar telaga.
Sponsored Link
Sponsored Link
Sponsored Link
Bagikan ke:
Facebook, Twitter, WhatsApp, Telegram, Email. Print!.